Guru Produktif SMK MIGAS BMR Ikuti Ujian Sertifikasi Kompetensi Keahlian Skema Operator K3 LSP PPSDM MIGAS 29 Nov 2025 | Written by Administrator. Published in Berita. Read 23 View Duri, 28 November 2025 — Dua guru Teknik Perminyakan SMK MIGAS BMR resmi mengikuti Uji Sertifikasi Kompetensi Skema Operator K3 yang diselenggarakan oleh LSP PPSDM MIGAS, bekerja sama dengan TUK CV. Mulvito Jaya Mandiri. Kegiatan berlangsung selama tiga hari, 26–28 November 2025, bertempat di Hotel Susuka, Duri. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Bantuan Pemerintah Program Sekolah Pusat Keunggulan (PK) Skema Pembelajaran Mendalam Tahun 2025, yang bertujuan memastikan kompetensi teknis pendidik benar-benar terstandar, terukur, dan sesuai dengan kebutuhan dunia industri migas. Peserta dari SMK MIGAS BMR terdiri dari dua guru produktif Teknik Perminyakan yang mengikuti seluruh rangkaian asesmen mulai dari wawancara, observasi praktik, studi kasus, hingga Ujian tertulis. Skema Operator K3 dipilih karena menjadi salah satu kompetensi penting dalam industri migas, terutama terkait keselamatan kerja, pengendalian risiko, serta budaya kerja aman yang harus ditanamkan kepada siswa sejak dini. Kepala SMK MIGAS BMR menjelaskan bahwa keikutsertaan guru dalam sertifikasi ini memiliki tujuan strategis, yaitu : Mengukur dan memvalidasi kompetensi teknis guru pada bidang keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Meningkatkan kualitas pembelajaran di kelas, terutama pada praktik K3 perminyakan. Memastikan guru memiliki kualifikasi profesional yang diakui industri. Memperkuat kesiapan sekolah dalam penyelarasan kurikulum, pelaksanaan Teaching Factory, dan persiapan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK). Membangun budaya K3 yang konsisten antara guru, siswa, dan lingkungan sekolah Manfaat Sertifikasi Operator K3 bagi Guru Menguatkan Kompetensi Teknis Guru mampu menerapkan prosedur keselamatan kerja sesuai standar industri migas, sehingga pembelajaran lebih aplikatif dan realistis. Meningkatkan Kepercayaan Industri Sertifikat kompetensi memberikan pengakuan resmi bahwa guru memenuhi standar K3 yang dibutuhkan oleh dunia usaha dan dunia industri (DUDI). Mendukung Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) Pengalaman selama asesmen memperkaya strategi guru dalam merancang praktik lapangan berbasis risiko (risk-based learning). Memperkuat Budaya K3 di Sekolah Guru dapat menjadi role model dalam penerapan K3 yang baik bagi siswa. Meningkatkan Kesiapan Siswa dalam Dunia Kerja Kompetensi guru yang bersertifikat berbanding lurus dengan kualitas lulusan SMK dalam memasuki sektor migas. "Ujian ini menjadi pengalaman berharga bagi saya. Banyak hal yang saya temukan kembali terkait analisis risiko, penanganan peralatan, hingga prosedur tanggap darurat. Dengan sertifikasi ini, saya lebih percaya diri mengajarkan K3 secara lebih komprehensif kepada siswa." Testimoni dari peserta ujian sertifikasi, ibu Kesni Savitri ST., MT Melalui kegiatan ini, guru diharapkan mampu membawa wawasan terbaru tentang keselamatan kerja ke dalam proses pembelajaran serta menjadi role model bagi siswa dalam penerapan K3, baik di sekolah maupun saat praktik di lapangan. Dengan terlaksananya kegiatan uji kompetensi ini, SMK MIGAS BMR semakin menegaskan komitmennya untuk menghasilkan lulusan berdaya saing, kompeten, serta memiliki pemahaman mendalam mengenai K3 sebagai pilar utama dunia industri migas. Share : Facebook Twitter Google Plus