SMK Migas Bumi Melayu Riau dan Tiga SMK Peminyakan Lainnya Selami Dunia Keselamatan dan Operasional Migas Bersama Pertamina Hulu Rokan Duri Field

DURI, 22 Juli 2025 – Suara antusiasme dan semangat belajar menggema di Duri, Riau, saat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Migas Bumi Melayu Riau (BMR) bersama tiga institusi pendidikan kejuruan perminyakan lainnya – SMKN 3 Perminyakan Mandau, SMKN 5 Dumai, dan SMK PGRI Perminyakan Dumai – berpartisipasi aktif dalam kegiatan kampanye keselamatan dan kunjungan industri yang diselenggarakan secara istimewa oleh Pertamina Hulu Rokan (PHR) – Duri Field.

Kegiatan yang berlangsung intens pada tanggal 22 Juli 2025 ini bukan sekadar kunjungan biasa, melainkan sebuah inisiatif progresif dari PHR untuk memberikan edukasi mendalam serta menggemakan kampanye tentang pentingnya faktor keselamatan sebagai fondasi utama dalam setiap aspek industri migas, bahkan di atas target kinerja produksi sekalipun. Sebuah pesan krusial yang ditanamkan sejak dini kepada para calon penerus bangsa.

Acara dibuka dengan hangat oleh Bapak Hardiyanto, Head of Relation Zona Rokan North. Dalam sambutannya yang inspiratif, Bapak Hardiyanto menjelaskan komitmen PHR terhadap dunia pendidikan. "Kegiatan ini adalah wujud nyata upaya PHR untuk berkontribusi dalam pemenuhan kurikulum pendidikan kejuruan yang mensyaratkan kunjungan industri sebagai salah satu kriteria penting. Kami ingin para siswa mendapatkan pengalaman langsung, bukan hanya teori, agar mereka siap menghadapi tantangan di industri migas," ujarnya. Beliau juga menekankan bahwa PHR memiliki tanggung jawab sosial untuk mencetak talenta-talenta lokal yang berkualitas dan berdaya saing global, terutama di sektor energi.

Selain mendapatkan paparan materi interaktif dan diskusi mendalam tentang berbagai standar dan prosedur keselamatan kerja terkini di industri migas, para siswa dan guru pendamping juga memiliki kesempatan langka untuk melakukan kunjungan industri langsung ke dua fasilitas vital: CSS (Central Steam System) Boiler Station dan Gathering Station.

Di CSS Boiler Station, mereka mempelajari bagaimana proses steam dihasilkan untuk mendukung operasi EOR (Enhanced Oil Recovery), sebuah teknologi kunci dalam meningkatkan produksi minyak di Duri Field. Sementara itu, di Gathering Station, siswa-siswi disuguhkan proses pengumpulan, pemisahan, dan pengolahan awal minyak dan gas bumi dari berbagai sumur sebelum didistribusikan lebih lanjut. Pengalaman langsung ini memberikan gambaran praktis yang tak ternilai harganya bagi para calon teknisi dan operator di sektor migas.

Antusiasme juga ditunjukkan oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan Provinsi Riau yang turut hadir, yaitu Kasi SMK Duri Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Beliau menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi kepada PHR atas terselenggaranya kegiatan edukatif ini. "Kami sangat berterima kasih kepada Pertamina Hulu Rokan yang telah mengundang siswa-siswi kami untuk kegiatan yang luar biasa ini. Ini adalah kesempatan emas bagi mereka untuk belajar langsung dari para profesional di industri migas, terutama dalam memahami betapa krusialnya aspek keselamatan dalam setiap tahapan operasional. Ini adalah investasi penting untuk masa depan sumber daya manusia Riau," tegasnya.

Ibu Kepala SMK Migas Bumi Melayu Riau sangat berterimakasih kepada pihak Pertamina Hulu Rokan, " Kami sangat berterimakash dan mengapresiasi Pertamina Hulu Rokan yang telah mengundang SMK Migas Bumi Melayu Riau, kegiatan ini adalah kegiatan yang sangat ditunggu-tunggu oleh siswa kami untuk dapat melihat langsung proses yang ada di industri migas. Saya berharap kedepannya SMK Migas Bumi Melayu Riau kembali bisa mendapatkan kesempatan yang sama"

Melalui sinergi antara dunia pendidikan dan industri ini, PHR Duri Field berharap dapat memperkaya wawasan, meningkatkan kompetensi praktis, serta menanamkan budaya keselamatan sejak dini pada diri para siswa SMK perminyakan. Bekal berharga ini diharapkan mampu membentuk mereka menjadi tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tetapi juga sangat mengutamakan aspek keselamatan, siap memasuki dan berkontribusi secara optimal di dunia kerja industri migas yang dinamis di masa depan.


Penulis : KS